Pengertian Baby Blues dan Cara Mengatasinya

Ajarnulis.com-Pengertian Baby Blues dan Cara Mengatasinya

Pertemuan pertama dengan bayi Anda selamat!

Setelah berbulan-bulan menunggu akhirnya dapat bertemu bayi anda untuk pertama kalinya. Bayi Anda yang nantinya akan memberikan kebahagiaan, kebanggaan dan beberapa kejutan. Kepala bayi anda mungkin terlihat Tidak berbentuk atau agak runcing. Hal ini disebabkan bayi yang tertekan pada melalui jalan lahir. Jangan khawatir kepalanya akan berbentuk normal setelah satu atau dua minggu.

Baby blues

Segera setelah anda melahirkan banyak wanita mengalami baby blues. Bagi sebagian wanita gejalanya hanya berupa cemas, kegelisahan, cengeng dan moody. Hal ini umum terjadi, Sehingga anda tidak perlu menyalahkan diri Anda. Baby blues biasanya terjadi beberapa hari setelah melahirkan dan menghilang dengan sendirinya. Tidak diperlukan terapi khusus hanya dukungan dari pasangan, keluarga, istirahat, dan waktu.

Baca Juga: Tanda Awal Persalinan dan Proses Melahirkan

Berikut beberapa kemungkinan penyebab baby blues:

Perubahan hormon yang terjadi setelah melahirkan
Ketegangan dan kelelahan yang sangat saat melahirkan
Perasaan antiklimaks setelah melahirkan

Kenali tanda baby blues

Baby blues sering tertukar dengan post natal depression atau PND karena memiliki gejala yang mirip tetapi ini merupakan dua hal yang berbeda. Bila dibandingkan dengan baby blues, post natal depression justru akan semakin parah seiring waktu.

PND dapat terjadi setelah melahirkan atau beberapa bulan setelahnya. Memiliki riwayat depresi dapat menyebabkan anda lebih rentan terhadap PND.

Jika anda merasa mengalami PND, segera konsultasikan ke dokter Anda. Berbeda dari Baby Blue, PND membutuhkan terapi. Memiliki quality time untuk diri anda sendiri dapat membantu anda untuk mengatasi baby blues atau PND.Walaupun hanya beberapa menit seperti membaca buku, atau hal apapun yang menyenangkan anda dan terbebas dari kewajiban Anda sebagai orang tua.

Baca Juga: Tangisan Bayi dan Artinya