Mengapa bayi menangis?
Bayi menangis adalah salah satu caranya untuk berkomunikasi. Sayangnya, sulit bagi orang tua baru untuk memahami arti tangisan dari Bayi. Semakin Anda berpengalaman sebagai orang tua maka anda akan mengenali beberapa perbedaan tangisan bayi bahkan mengerti apa yang ingin Ia sampaikan.
Belajar berbicara bahasa Bayi
beberapa jenis tangisan bayi
beberapa jenis tangisan bayi
Aku lapar!
Tangisan yang dimulai pelan dan semakin lama semakin keras dapat berarti lapar, terutama jika sudah lebih dari 2 jam sejak terakhir kali ia menyusui.
Aku bosan atau kesepian!
Coos and gurgle yang kelamaan menjadi tangisan seperti ratapan berarti bayi menginginkan perhatian lebih.
Aku capek dan tidak merasa nyaman!
Jika Anda mendengar tangisan yang whiny, nasal dan terus-menerus, dapat berarti bayi merasa lelah, kepanasan atau kedinginan, atau merasa tidak nyaman.
Aku kesakitan!
Tangisan yang dimulai dengan suara yang kencang dan berteriak, diikuti dengan tangisan tanpa suara dan terengah-engah membutuhkan perhatian segera. Cek bayi anda dari kepala hingga kaki. Jika anda tidak menemukan sumber tangkisan atau sakit bayi anda segera hubungi dokter Anda.
Aku hanya ingin rewell!
Beberapa bayi hanya ingin mengeluarkan energi mereka terutama pada sore atau malam hari
Aku hanya rewel!
Beberapa bayi hanya rewel. Tangisan yang durasinya dan waktunya bervariasi.
Perutku Bergas!
Gas merupakan hal yang umum, mempengaruhi lebih dari 3 dari 4 bayi. Gas dapat menyebabkan hal yang tidak nyaman, menyebabkan bayi menangis dan rewel. Jika anda merasa bahwa bayi anda perutnya bergas cobalah untuk membuat bayi anda bersendawa.
Baca Juga: Cara Agar Bayi Tidur Nyenyak pada Malam Hari
