Tips Menyusui Bayi ketika Payudara Sakit Bengkak-Ajarnulis.com-Pada bulan-bulan terakhir kehamilan, sebagian hormon ibu yang dapat membantu produksi air susu di payudara yang dipersiapkan sebagai makanan bayi telah terhubung ke janin. Tidak ada perbedaan apakah janin yang dikandung berjenis kelamin laki-laki atau perempuan, perubahan akibat aktivitas hormonal tetap terjadi, seperti bentuk payudara kian membesar. Kertika bayi dilahirkan, maka payudara ibu akan mengeluarkan air susu.
Baca Juga: Inilah Penyebab Bayi Menangis dan Cara Mengatasinya
Baca Juga: Inilah Penyebab Bayi Menangis dan Cara Mengatasinya
Seiring dengan perjalanan waktu, ketika hormon ibu yang berfungsi menghasilkan air susu habis, bayi tetap akan mengisap air susu yang tersimpan di payudara. Hal ini akan berakibat mengerutnya kelenjar payudara. Akan tetapi, anggapan keliru yang kemudian muncul adalah bahwa pembengkakan payudara disebabkan oleh kecemasan yang dialami bayi, sehingga kemudian mereka akan berusaha untuk mengeluarkan air susu tersebut dengan jalan menyedotnya. Sayangnya, perbuatan ini dapat menyebabkan bayi sakit karena payudara menjadi terkontaminasi dan akhirnya muncul bisul di payudara.
Baca Juga: Begini Resiko jika Bayi Lahir PrematurIbu dan Balita
Baca Juga: Begini Resiko jika Bayi Lahir PrematurIbu dan Balita
Hal yang seharusnya dilakukan terkait dengan pembengkakan payudara adalah mengabaikannya, hingga kemudian menghilang setelah beberapa hari. Jika air susu tidak bisa keluar dari payudara, ibu bisa mengompres payudaranya menggunakan air hangat. Apabila terjadi iritasi, kemerahan, dan rasa sakit yang sangat pada payudara, maka sebaiknya bayi yang disusui segera dibawa ke dokter untuk diperiksa.