Warna kulit perempuan Indonesia dikenal eksotik sehingga penampilannya terlihat lebih unik. Hal ini dikarenakan pigmen dan iklim tropis yang menjadikan kulit berwarna sawo matang. Melihat ciri khas ini, perempuan Indonesia perlu memperhatikan varian rona make up yang tepat untuk warna kulitnya supaya tampil lebih cantik dan menarik.
Tips Memilih Foundation untuk Semua Jenis Kulit
Kini, di pasaran telah banyak tersedia merek kosmetik wajah yang menawarkan foundation untuk kulit sawo matang. Jadi, memiliki foundation dengan warna yang tepat tak lagi menjadi masalah. Namun, ada beberapa hal yang harus diperhatikan dan dihindari ketika Anda mencari foundation yang cocok.
1. Memastikan Warna Kulit
Kulit sawo matang identik dengan warna cokelat khas wanita Indonesia. Akan tetapi, tingkatan warna sawo matang ternyata berbeda satu sama lain. Pada dasarnya terdapat tiga warna undertone yang harus Anda pahami yaitu dingin, hangat, dan netral.
Cara mengenali undertone Anda yaitu dengan melihat warna pembuluh darah di lengan bagian dalam. Jika warna pembuluh darah yang tampak adalah kebiruan artinya Anda memiliki undertone hangat. Sebaliknya, jika warna pembuluh darah kehijauan berarti Anda mempunyai undertone dingin.
2. Mengenali Jenis Kulit Anda
Kulit kering, berminyak, dan kombinasi mempunyai kebutuhan warna foundation berbeda. Jenis kulit berbeda ini membutuhkan tekstur foundation yang berbeda pula. Khusus untuk kulit kering, sebaiknya gunakan foundation gel atau cair. Sedangkan kulit berminyak seharusnya menggunakan foundation padat atau bubuk. Nah, bagi yang berusia matang, gunakan foundation berbentuk krim untuk membantu menyamarkan garis-garis halus pada wajah.
3. Memilih Merek Foundation yang Mempunyai Banyak Pilihan Warna
Tidak semua warna kulit sawo matang cocok dengan warna foundation tertentu. Oleh sebab itu, memilih merek yang menyediakan banyak pilihan warna sangat penting, contohnya L’Oréal Paris yang menyediakan 7 nuansa warna pada foundation cairnya yang tahan hingga 24 jam. Anda juga harus tahu tampilan apa yang diinginkan, apakah matte atau glowy, sehingga pemilihan warna dapat disesuaikan.
4. Lakukan Tes pada Kulit
Tes warna kulit terlebih dahulu dengan cara teteskan pada ujung jari kemudian usapkan pada daerah sekitar garis rahang Anda. Bisa juga mencoba pada leher atau pipi. Jika mencoba di pipi, oleskan di area bawah mata. Untuk kulit wajah lebih terang daripada leher, coba oleskan pada leher. Warna yang paling tepat ialah yang paling membaur dengan kulit pada daerah tersebut.
5. Lihat Tanggal Kedaluwarsa
Perhatikan juga tanggal kedaluwarsa pada kemasannya. Jika tidak, Anda bisa melihat jangka waktu penggunaan yang dicantumkan. Foundation umumnya dapat bertahan antara 6 sampai 12 bulan tergantung pada teksturnya.
Selain pemilihan warna, yang tak kalah penting yaitu mempersiapkan wajah sebelum berdandan. Gunakan primer agar make-up tahan lama hingga seharian jika kulit Anda tergolong berminyak.
Hal yang Harus Anda Hindari dalam Memilih Foundation
Setelah mengetahui trik memilih warna yang tepat untuk kulit Anda, perhatikan juga beberapa hal yang harus dihindari ketika memilih foundation, seperti:
1. Foundation yang Mengandung Zinc Oxide
Kandungan zinc oxide pada foundation cair dapat menyebabkan kulit sawo matang jadi terlihat keabu-abuan.
2. Warna Foundation Lebih Gelap
Foundation yang tepat ialah warnanya lebih terang daripada kulit Anda. Pasalnya foundation cenderung menjadi lebih gelap ketika terpapar udara. Jadi, jika foundation yang dipilih sama atau lebih gelap dari warna kulit akan membuat kulit Anda terlihat lebih kusam.
Sebaliknya, pilihlah warna lebih cerah. Warna foundation yang lebih cerah dapat lebih disempurnakan dengan contouring atau bronzer agar hasilnya lebih natural.
Saat akan membeli foundation, luangkan waktu untuk memilih berdasarkan jenis dan warna kulit seperti yang telah dijelaskan di atas. Hindari membeli foundation berdasarkan tampilan luarnya saja atau karena rekomendasi dari orang lain.
